Wednesday 4 May 2016

Sebagai negara dengan beragam budaya, Indonesia menawarkan beragam jenis wisata menarik yang sayang untuk dilewatkan. Salah satunya adalah wisata spriritual yang erat dengan nuansa mistis. Salah satu lokasi wisata yang menawarkan potensi wisata spiritual adalah Kahyangan. Destinasi wisata Kahyangan merupakan tempat petilasan Raja-Raja tanah Jawa. Tempat ini dikenal sebagai tempat Danang Suto Wijoyo mendapatkan wahyu yang di kemudian hari dikenal sebagai raja bergelar Panembahan Senopati. Tak berhenti sampai di sini, Kahyangan juga dikenal sebagai tempat dimana Panembahan Senopati mengadakan perjanjian dengan Kanjeng Ratu Kidul untuk bersama-sama membangun pemerintahan di Jawa.
Objek wisata Kahyangan terletak di dusun Dlepih, kecamatan Tirtomoyo atau  sekitar 47 km dari ibu kota Wonogiri. Jika ditempuh dari kota Wonogiri, diperlukan waktu tempuh sekitar 1,5 jam. Bagi yang ingin backpackeran sambil jalan-jalan, dari kota Wonogiri Anda dapat naik bus dari terminal bus Giriwono dan naik minibus jurusan Tirtomoyo dari dekat Kantor Badan Pertanahan atau yang dikenal dengan nama Ponten. Dari sini, naiklah angkutan desa jurusan Kahyangan atau Sukoharjo. Dari sini Anda dapat menemukan Kahyangan dengan jalan kaki sekitar 1 kilometer. Dengan kata lain salah satu cara paling enak menuju ke Kahyangan adalah menggunakan kendaraan pribadi, baik roda dua ataupun roda empat.
Memasuki kawasan wisata Kahyangan Anda akan disambut dengan gapura kokoh bertuliskan petilasan Panembahan Senopati. Sebagai salah satu kawasan wisata spiritual, pengunjung dilarang menggunakan pakaian berwarna Hijau Pupus. Selain menawarkan nuansa mistik yang begitu kental, kawasan di sekitar Kahyangan juga menawarkan pesona alam yang begitu cantik. Terlebih lagi Kahyangan juga berada di kawasan hutan alam sehingga gemericik air sungai dan indahnya kicauan burung yang terbang bebas bukan menjadi hal yang aneh lagi.
Kahyangan sendiri memiliki enam bagian kawasan yang dikenal sebagai Sela Betek, Sela Gapit/Penangkep, Sela Payung, Sela Gilang/Pesalatan, Sela Gawok dan Pemandian Kahyangan yang tidak lain merupakan pertemuan dua arus sungai yang dikenal dengan nama Kedung. Konon katanya setiap bagian dari Kahyangan memiliki ceritanya masing-masing. Tempat-tempat ini pun dikenal sebagai tempat meditasi guna mencapai tujuan tertentu seperti mendapatkan suatu pekerjaan tertentu hingga menjadi pemimpin dan yang lainnya.
Salah satu hal unik yang terdapat di Kahyangan tidak lain adalah keberadaan Sela Payung yang berada di tengah Kahyangan. Sesuai dengan namanya, Sela Payung memiliki bentuk setengah payung. Kawasan ini diyakini sebagai tempat bertapanya Panembahan Senopati. Bagaian lain Kahyangan yang menarik adalah Kedung atau Pemandian Kahyangan. Persilangan dua sungai ini diyakini sebagai pemandian Panembahan Senopati. Di atas Kedung terdapat batu besar yang menjulur ke arah kibrat yang dikenal dengan nama Sela Gilang atau pesalatan. Tempat ini dikenal sebagai tempat sembahyangnya Panembahan Senopati. Bagaimana travel lovers, tertarikkah untuk berkunjung ke Kahyangan? Selamat datang di Wonogiri!

0 comments:

Post a Comment

Tata tertib berkomentar :
1. Komentar harus relevan dengan konten yang dibaca
2. Gunakan bahasa yang baik dan sopan
3. Tidak mengandung unsur SARA or Bullying.
4. Dilarang SPAM. Exp: Nice gan, Makasih Gan, dll
5. Dilarang menyisipkan link pada isi komentar. Aktif ataupun tidak.

Berlakulah dengan bijak dalam menggunakan sarana publik ini. Baca dan pahami isinya terlebih dahulu, barulah Berkomentar. Terimakasih.

Contact Admin

Recent Post

    Area Soloraya

    VISIT SOLORAYA

    Seni Budaya Jawa

    Popular Posts

    Kalender

    Translate To



    EnglishFrenchGermanSpainItalianDutchRussianBrazilJapaneseKoreanArabicChinese Simplified



    Labels

    Boyolali (14) Karanganyar (25) Klaten (11) Sragen (17) Sukoharjo (11) Surakarta (13) Wonogiri (14)