Nama Telaga Claket bukanlah nama yang
asing bagi mereka yang tinggal di sekitar perbatasan Kabupaten Sukoharjo
dan Wonogiri, Jawa Tengah. Meski belum banyak dikenal orang, sudah
banyak foto di media sosial, terutama Instagram yang menampilkan
keindahan telaga ini dengan berbagai sudut kamera dan suasananya.
Sekedar mengonfirmasi, telaga Claket
terletak di Desa Sendangijo, Kecamatan Selogiri, Kabupaten Wonogiri,
Jawa Tengah. Selama ini banyak media yang salah kaprah menulis bahwa
Telaga Claket terletak di Kecamatan Nguter, Kabupaten Sukoharjo. Memang,
tak jauh dari Telaga Claket ada sebuah bendungan yang bernama Dam Colo,
dan di situlah perbatasan Kabupaten Sukoharjo dan Kabupaten Wonogiri.
Kamis (24/12) sore kemarin, saya
berkesempatan mengunjungi kembali Telaga Claket bersama adik kandung
saya yang waktu itu rencananya hendak mengambil beberapa jepret foto di
lokasi tersebut.
Akses menuju Telaga Claket cukup mudah.
Dari jalan raya Sukoharjo – Wonogiri (tepatnya di Pasar Jamu Nguter,
Sukoharjo) kita hanya membutuhkan waktu sekitar 10 menit berkendara.
Bila kita lewat jalur ini, kita akan melintasi terlebih dahulu sebuah
bendungan bernama bendungan Colo yang terletak di desa Pengkol,
Kecamatan Nguter, Kabupaten Sukoharjo.
Perjalanan dari bendungan Colo menuju
Telaga Claket pun tak membutuhkan waktu lama. Sepanjang perjalanan
singkat tersebut kita akan disuguhi pemandangan hutan di perbukitan yang
sangat asri. Namun sayang infrastruktur jalan di kawasan ini belum
sepenuhnya terkelola dengan baik, jadi masih ada beberapa bagian jalan
yang rusak. Berhati-hatilah saat melintasinya.
Setelah sampai di Telaga Claket, hamparan
telaga seluas 1 hektar dengan latar perbukitan hijau akan kembali
membuat mata kita terpesona. Di sisi selatan danau terdapat sebuah papan
dermaga yang menjadi ikon Telaga Claket. Di sinilah tempat favorit para
penghobi selfie.
Selain dermaga tersebut, baru-baru ini
juga disediakan oleh pengelola sebuah rakit artistik juga gazebo di tepi
telaga yang bisa Anda gunakan untuk berfoto. Hanya dengan membayar
retribusi sebesar Rp5.000, Anda bisa berfoto dan mengeksplorasi tempat
tersebut sepuasnya. Namun ingat, tetap utamakan kebersihan dan etika ya.
0 comments:
Post a Comment
Tata tertib berkomentar :
1. Komentar harus relevan dengan konten yang dibaca
2. Gunakan bahasa yang baik dan sopan
3. Tidak mengandung unsur SARA or Bullying.
4. Dilarang SPAM. Exp: Nice gan, Makasih Gan, dll
5. Dilarang menyisipkan link pada isi komentar. Aktif ataupun tidak.
Berlakulah dengan bijak dalam menggunakan sarana publik ini. Baca dan pahami isinya terlebih dahulu, barulah Berkomentar. Terimakasih.